Kisah Katak yang Tuli

Segerombolan katak melintas dari pinggiran hutan. Akibat tak waspada, dua diantaranya terperosok.

Yang lain segera berkerumun di bibir jurang untuk melihat seberapa dalam. Rupanya cukup terjal.

Dua katak di bawah berusaha sekuat tenaga untuk keluar, melompat, dan melompat. Mencoba segala cara hingga kelelahan.

Teman-teman di atas berteriak supaya mereka menghentikan usahanya, yang tak akan berhasil.

Satu dari katak malang itu mendengarkan suara-suara tersebut. Dia berhenti, dan jatuh makin dalam, akhirnya mati.

Sementara satunya lagi terus mencoba sekuat tenaga, dan berhasil.

“Apa kau tak mendengar apa yang kami katakan?”, tanya kawan-kawan sesampainya diatas.

Dia lalu menjelaskan bahwa dia tuli, mengira dia justru disuruh untuk terus melompat.

Berhati-hatilah dengan dukungan yang kau sarankan kepada orang lain, karena itu bisa saja antara hidup dan mati. Sebaliknya, pilihlah kata-kata dari siapa yang harus didengar.

3 thoughts on “Kisah Katak yang Tuli”

  1. hey there and thank you for your information – I’ve certainly picked up something new from
    right here. I did however expertise several technical issues
    using this website, since I experienced to reload the web site many times previous to I could
    get it to load properly. I had been wondering if your web host
    is OK? Not that I’m complaining, but slow loading instances times will often affect your placement in google and can damage your high-quality score if ads and marketing with Adwords.

    Anyway I’m adding this RSS to my e-mail and could look out for a lot more of your respective fascinating content.
    Make sure you update this again soon..

  2. I was looking through some of your articles on this internet site and I conceive this web site is real informative!
    Retain putting up..

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top